Kamis, 30 Oktober 2025

Komponen Darah

🩸 Komponen Darah dalam Sistem Sirkulasi

Gambar sel-sel Darah
(sumber:https://www.kompas.com/skola/image/2022/04/23/071305769/4-komponen-penyusun-darah-beserta-fungsinya?page=1)

Darah dan jantung merupakan dua komponen utama dari sistem sirkulasi. Jantung berfungsi memompa, sementara darah menjadi medium yang mengalir membawa oksigen, nutrisi, hormon, dan hasil metabolisme ke seluruh tubuh. Agar sirkulasi berjalan efektif, setiap komponen darah memiliki peran khusus yang saling melengkapi.

Tujuan Pembelajaran:
Siswa mampu mengidentifikasi dan menjelaskan jenis serta fungsi komponen darah dalam mendukung sistem sirkulasi manusia.

1️⃣ Komposisi Umum Darah

Komponen Persentase Keterangan
Plasma darah ± 55% Komponen cair darah yang membawa zat terlarut seperti protein plasma (albumin, globulin, fibrinogen), elektrolit, nutrisi, hormon, dan sisa metabolisme. Berperan penting menjaga tekanan osmotik dan keseimbangan cairan dalam pembuluh darah.
Sel darah (elemen padat) ± 45% Terdiri dari eritrosit (sel darah merah), leukosit (sel darah putih), dan trombosit (keping darah) yang berperan dalam transportasi gas, pertahanan tubuh, dan pembekuan darah.

2️⃣ Komponen Seluler Darah

Jenis Sel Jumlah Normal (/mm³ darah) Ciri Utama Fungsi dalam Sirkulasi
Eritrosit (Sel darah merah) 4,5–5,5 juta Tidak berinti, berbentuk bikonkaf, mengandung hemoglobin Mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan dan membawa karbon dioksida kembali ke paru-paru. Jumlah dan fungsinya menentukan kapasitas darah dalam mendukung kerja otot jantung dan organ lainnya.
Leukosit (Sel darah putih) 4.000–11.000 Berinti, mampu bergerak ameboid Melindungi tubuh dari patogen melalui fagositosis dan pembentukan antibodi. Dalam sistem sirkulasi, leukosit berpatroli melalui aliran darah menuju jaringan yang mengalami infeksi.
Trombosit (Keping darah) 150.000–400.000 Fragmen sel tanpa inti Berperan dalam proses pembekuan darah. Ketika pembuluh darah terluka, trombosit menempel di dinding pembuluh dan melepaskan zat kimia yang memicu pembentukan benang fibrin untuk menutup luka.

3️⃣ Jenis Leukosit dan Perannya dalam Pertahanan Tubuh

Jenis Leukosit Proporsi Normal Fungsi Utama
Neutrofil50–70%Menelan bakteri dan jaringan rusak (fagositosis cepat)
Eosinofil2–4%Menangani infeksi parasit dan reaksi alergi
Basofil<1%Melepaskan histamin dan heparin dalam peradangan
Monosit2–8%Menjadi makrofag untuk memakan patogen besar
Limfosit20–30%Mengatur imunitas adaptif (sel T & sel B)
💡 Catatan:
Seluruh komponen darah bekerja sama mempertahankan kestabilan sistem sirkulasi. Plasma memastikan tekanan osmotik, eritrosit membawa oksigen, leukosit melindungi tubuh, dan trombosit menjaga integritas pembuluh.
🧠 Refleksi:
Jika seseorang mengalami luka besar atau kehilangan darah dalam jumlah banyak, bagian mana dari komponen darah yang paling cepat digantikan oleh tubuh, dan mengapa?
📚 Info Lanjut:
- Semua sel darah dibentuk di sumsum tulang merah melalui proses hematopoiesis. - Donor darah membantu menjaga volume dan keseimbangan komponen darah. - Pemeriksaan darah lengkap dapat mendeteksi gangguan pada sistem sirkulasi sejak dini.

#BioAsyik_MrsTic #TKA #BiologiKelasXI #SistemPeredaranDarah

0 komentar:

Posting Komentar