Dalam rangka menghadapi PAT online yang direncanakan awal bulan Juni 2020, maka berikut adalah link Simulasi Penilaian Akhir Tahun Mata Pelajaran Biologi berbasis microsoff office 365 dengan jumlah soal 90 soal pilihan ganda.
Kalian dapat mengerjakannya berulang-ulang untuk meningkatkan penguasaan terhadap materi Penilaian Akhir Tahun. Selain itu kalian juga dapat menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang sulit dipahami pada kolom komentar untuk kita diskusikan, jangan lupa, tuliskan nama, kelas, dan nomor absen saat memberi komentar.
Setelah mempelajari materi Teknik-teknik Dasar Memasak Bagian 1, kalian dapat mengerjakan evalusia berikut untuk menguji penguasaan dan pemahaman terhadap materi. Selamat mengerjakan!
Untuk dapat menjalankan bisnis kuliner, pengetahuan mengenai teknik-teknik dasar memasak sangat penting. Penguasaan teknik dasar memasak akan memaksimalkan hasil masakan yang diproduksi.
Perlu dipahami bahwa memasak merupakan proses pemberian panas pada bahan makanan dengan tujuan mengurai makromolekul didalamnya supaya lebih mudah dicerna. Oleh karena itu teknik memasak ikut menentukan nilai gizi dari masakan juga.
Tujuan dari pemanasan itu sendiri diantaranya:
Mengubah tekstur : lunak dan keras.
Mengubah konsistensi/kekentalan : mengencerkan atau mengentalkan
Mengubah sifat seperti rasa, bentuk, aroma, dan warna.
Membunuh mikro organisme yang berbahaya
Faktor-faktor yang peru diperhatikan saat pemasakan yaitu :
sumber panas, yaitu
Api langsung dari arang atau api gas
Panas api yang berasal dari elemen listrik (kompor listrik)
Panas yang dihasilkan dari microwave.
suhu
lama pemasakan
Teknik dasar memasak dibedakan menjadi tiga :
memasak dengan panas kering (Dry Heat Cooking)
proses pengolahan dengan panas basah (Moist Heat Cooking)
penggunaan minyak atau lemak dalam memasak (Fat Cooking).
Dry Heat Cooking
Teknik dasar ini ditandai dengan memanaskan bahan makanan dengan suatu alat yang akan menimpakan panas kepada makanan dari atas, bawah, atas bawah, dan sekitar bahan makanan tersebut sehingga bahan makanan bisa matang tidak perlu cairan panas untuk mematangkanya.
Roasting :
Alat :Oven
Bahan Makanan yang diolah : Daging
Teknik : Daging dipanggang dengan oven dengan dibasahi/dilumuri minyak/lemak terlebih dahulu
Contoh Masakan : chicken roast
Baking
Alat :Oven
Bahan Makanan yang diolah : Adonan roti dan kue, dapat juga kentang
Teknik : adonan dimatangkan dengan memanfaatkan udara kering, sehingga tidak dibasahi dengan minyak/lemak
Contoh Masakan : nastar, bolu klasik, dll/
Griddle
Alat : Plat Baja
Teknik : Bahan makanan dimasak di atas plat baja, bumbu didahulukan, lalu umumnya langsung disajikan pada konsumen
Gambaran teknik griddle dapat disimak pada tayangan berikut:
Grill
Alat : griller
Teknik : bahan makanan dipanaskan dengan panas tinggi dari bagian bawah, waktu memasak singkat
Contoh masakan : burger dan steak
Barbeque
Alat : arang dan panggangan
Teknik : bahan makanan ditusuk lalu dipanggang di atas bara api
Broil
Alat : Oven Broil
Teknik : bahan makanan dipanaskan dengan panas tinggi dari bagian atas, waktu memasak singkat
Smooking
Smooking merupakan teknik pengasapan untuk pengawetan bahan makanan, dengan bahan bakar kayu atau daun tertentu. Tidak boleh sembarangan karena memengaruhi cita rasa. Contoh bahan bakar yang dipakai adalah tempurung kelapa.
Materi Teknik-teknik Dasar 2 dapat diakses di link ini.
Seiring dengan berjalannya waktu, "makan" yang dulu merupakan kebutuhan dasar manusia berkembang menjadi gaya hidup.
Terbukanya pasar global yang didukung akses informasi yang super cepat serta pengaruh media sosial berdampak besar pada pengenalan makanan international di seluruh kalangan. Hal inilah yang kemudian menjadi pendorong berkembang pesatnya bisnis kuliner makanan international.
Di Indonesia sendiri saat ini makin banyak jenis makanan international yang dijual sebagai foodstreet. Apa itu makanan international?
Cara paling mudah untuk menandai makanan internasional adalah bahwa makanan-makanan tersebut telah mendunia dan mengusung kekhasan negaranya. Kekhasan yang dimaksud diantaranya :
bahan baku
teknik pengolahan
cita rasa
Dengan kata lain makanan ini telah diakui oleh negara lain sebagai makanan yang identik dari suatu negara.
Macam dari makanan international dapat dibedakan menjadi dua, yakni
Makanan Oriental
Makanan Kontinental
Makanan Oriental merupakan masakan yang berkembang di Asia, seperti Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Cina, India, dan Arab. Didominasi dengan sumber karbo, hidangan oriental tidak disajikan dengan pola menu khusus. Meskipun memakan waktu yang lama saat pengolahan, praktis dalam penyajian karena disajikan bersamaan, meliputi makanan poko, sayur dan lauk pauk. Pengolahan memanfaatkan bumbu-bumbu segar misalnya bawah putih, bawang merah. India dan Pakistan bahkan terkenal dengan bumbunya yang sangat kuat. Asia memang terkenal dengan kekayaan rempahnya. Makanan oriental yang menjamur di Indonesia diantaranya
Beef Bulgogi Bowl (Korea Selatan)
Yaki Gyoza (Jepang)
Roti Canai (India)
Dimsum (China)
Nasi Biryani (India)
Kebab (Timur Tengah)
Makanan Kontinental merupakan masakan yang berkembang dari Eropa, kemudian menyebar hingga Amerika dan Australia. Kekhasan dari hidangan ini adalah porsi dari proteinnya. Kita dapat memperoleh sumber protein yang lebih besar porsinya jika dibandingkan dengan sumber karbonya. Selain itu penggunaan saus sebagai garnish atau bahkan sebagai penentu cita rasa juga identik dengan makanan jenis ini. Kebanyakan masakan tersebut dibumbui dengan bumbu siap pakai/instan. Meskipun demikian mereka lebih menyukai bumbu herb dan garam dibandingkan vetsin. Adapun bumbu-bumbu herb yang sering digunakan diantaranya:
Rosemary (Rosmarinus afficinalis)
Sage (Salvia officinalis)
Tarragon (Artemisia dracunculus)
Thyme (Thymus spp)
Bay leaf (LOurus nobilis)
Basil (Ocimum bacilum)
Dill (Anethum graveolens)
Oregano (Origanum spp)
Pola menu dari makanan international ini sendiri meliputi appertizer, soup, main course dan dessert. Berikut ini adalah contoh-contoh masakan Kontinental
Pizza (Italia)
Lasagna (Italia)
Croissant (Perancis)
Gelato(Italia)
Crepes (Perancis)
Steak (Skandinavia)
Demikian Materi mengenai Karakteristik, Jenis dan Contoh Makanan Internsional.
Untuk menguji kemampuan kamu silakan mengerjakan Kuisnya dengan Klik ini.
Tidak dapat dipungkiri bahwa lingkungan berpengaruh besar terhadap keberlangsungan hidup manusia. Hal ini dikarenakan lingkungan memiliki daya dukung yang memenuhi kebutuhan manusia, baik berupa bahan baku proses metabolisme tubuh seperti oksigen misalnya atau tempat untuk tinggal yakni hamparan tanah sebagai dasar bangunan.
Keseimbangan lingkungan penting demi menjaga keberlanjutan kehidupan tersebut. Namun kenyataannya lingkungan terus mengalami perubahan, baik karena faktor alam atau pun campur tangan manusia dalam sistemnya.
Yuk kita pahami tentang Perubahan Lingkungan dengan mengkritisi beberapa persoalan berikut:
Persoalan 1
Isu tentang Jakarta tenggelam telah sering digaungkan, namun apa yang sebenarnya terjadi. Mari melihat lebih dekat dengan menonton tayangan tentang ekploitasi air tanah yang memicu penurunan tanah di Jakarta berikut!
Misi kalian adalah melakukan investigasi mengapa hal tersebut dapat terjadi dan solusi seperti apa yang dapat kamu tawarkan untuk menyelesaikan persoalan ini? Mulailah dengan menggali mengapa masyarakat mengekploitasi air tanah, lalu dekripsikan dampak perubahanan lingkungan yang terjadi akibat ekploitasi tersebut lengkap dengan solusinya.
Persoalan 2
Isu lain yang mencengangkan adalah soal impor sampah, yuk simak salah satu beritanya
Apa pendapatmu tentang impor sampah setelah menonton tayangan di atas? Seberapa berbahayakan sampah bagi lingkungan? Apa saja jenis polutasi yang diakibatkan sampah, dan apa saja polutan yang terkandung di dalam sampah? Cobalah membuat langkah strategis untuk menyelesaikan persoalan sampah tersebut!
Persoalan 3
Isu terakhir yang harus kalian gali adalah tentang krisis air, mari belajar dari video berikut
Apa pendapatmu tentang krisis air dalam tayangan video? Apa yang bisa kita lakukan agar krisis tersebut tidak harus terjadi di wilayah sekitar kita?
Nah untuk mendapat penilain dan feed back silakan input jawaban kalian pada form berikut ini.
Pemahanan mengenai struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dan hewan bermanfaat bagi kehidupan manusia. Ujilah tingkat pemahamanmu dengan mengerjakan soal-soal berikut:
Soal 1
Simak Video berikut!
Bagaimana hal tersebut mungkin dilakukan? Jaringan apa saja yang berperan? Jelaskan Jawabanmu!
Soal 2
Berilah keterangan pada gambar struktur daun Hydrophyte Potamogeton berikut:
Soal 3
Mari belajar bersyukur dari hikmah tangan yang kita miliki dengan menyebutkan jaringan apa saja yang bekerja mendukung fungsi tangan dalam keseharian kalian?
Untuk mendapatkan feedback, input jawaban kalian pada form berikut!
Untuk mendukung fungsi kehidupan sel-sel tubuh berhubungan satu sama lain dalam rangka pemenuhan kebutuhannya. Proses ini melibatkan adanya tranportasi zat antar sel. Organel yang terlibat yaitu membran sel. Sifat dari membran sel adalah semipermeabel terhadap transpor air dan selektif permeabel terhadap partikel/ion tertentu.
Perhatikan video berikut:
Dalam tayangan di atas kita dapat menyaksikan bagaimana tanaman yang layu kemudian menjadi segar kembali setelah disiram. Proses penyegaran ini gambaran terjadinya transpor air antar sel, di mana air diserap oleh akar kemudian ditransportasikan ke seluruh tubuh tanaman tersebut. Berpindahnya pelarut (air) ke dalam atau keluar sel dikenal dengan sebutan osmosis. Pada tayangan nampak keadaan layu menjadi turgid, yakni keadaan sel tumbuhan yang mengembang karena terisi penuh oleh air. Air masuk ke dalam sel.
Keadaan sebaliknya dikenal dengan plasmolisis, yakni keadaan sel yang menyusut karena kehilangan air sehingga membran selnya terlepas dari dinding sel. Pada peristiwa ini air keluar dari sel.
Peristiwa masuk dan keluarnya air dari tumbuhan dipengaruhi lingkungannya, pada saat keadaan hipotonik maka air akan masuk ke dalam tumbuhan, namun apabila lingkungan sekitarnya hipertonik, maka air akan keluar dari tumbuhan yang akan menyebabkan tumbuhan kekurangan air. Pada saat keadaan lingkungan hipotonik, air akan masuk kedalam sel dan sel akan memngembang dan turgid, dan apabila ini terus terjadi akan mengakibatkan pecahnya sel itu sendiri akibat banyaknya air yang masuk kedalam sel, sedangkan pada keadaan hipertonik, air akan keluar meninggalkan sel menuju lingkungan, sehingga sel akan menciut serta mati.
Bagaimana transpor antar sel dalam sel hewan? Mari simak video berikut:
Tayang video menunjukkan apa yang terjadi pada sel darah merah ketika direndam dalam larutan isotonis, hipertonis, dan hipotonis. Dalam larutan isotonis, darah tampak normal, namun sel darah merah kemudian mengalami perubahan signifikan ketika direndam larutan hipertonis dan hipotonis.Apabila sel darah merah direndam dalam konsentrasi hipotonis, sel akan mengalami lisis (pecah). Keadaan ini terjadi jika darah direndam dengan larutan yang memiliki konsentrasi zat terlarut lebih rendah dibandingkan cairan sel. Air pun masuk ke dalam sel secara osmosis dan mengakibatkan sel menjadi menggembung. Apabila gradien cukup besar penyerapan kelebihan air dapat menghasilkan tekanan yang cukup untuk menyebabkan sel menjadi pecah.
Peristiwa berikutnya ketika sel darah merah direndam dalam larutan hipertonik : Jika sel berada pada rendaman larutan yang lebih pekat dari cairan sel, sel akan mengkerut atau mengalami krenasi.Tekanan osmotik mendorong air mengalir keluar dari dalam sel untuk menyeimbangkan konsentrasi zat terlarut pada kedua sisi membran sel.
Dua tayangan di atas menunjukkan osmosis pada sel tumbuhan dan sel hewan. Peristiwa yang terjadi :
turgid
plasmolisis
krenasi
lisis
Transpor pasif tidak hanya terjadi dalam bentuk osmosis, ada juga difusi. Difusi merupakan peristiwa pengangkutan molekul secara langsung dari larutan yang bersifat hipertonis (pekat) ke larutan yang bersifat hipotonis (encer). Ada dua macamnya:
difusi langsung, contohnya difusi oksigen masuk ke dalam sel protozoa
difusi terbantu, dengan pembantunya berupa saluran protein atau bisa juga dengan protein transpor seperti enzim
Kalian dapat menyimak video berikut untuk mempermudah memahami difusi:
Baik difusi maupun osmosis tidak membuatuhkan ATP (energi). Berbeda dengan transpor pasig yang tidak butuh energi, transpor aktif yang juga terjadi dalam tubuh tumbuhan dan hewan membutuhkan energi. Transpor aktif meliputi:
pompa ion natrium dan ion kalium
ko transpor
endositosis dan eksositosis
Gambar di atas menunjukkan pompa ion natrium dan kalium, mengapa membutuhkan energi? alasannya adalah karena tranport ini melawan gradien konsentrasi.
Demikian penjelasan mengenai transpor zat antar sel, Semoga bermanfaat ...
Tumbuhan dan Hewan adalah makhluk hidup multiseluler yang memiliki kompleksitas tinggi. Salah satu kekhasan yang dimiliki keduanya adalah adanya sistem endomembran. Apa itu sistem endomembran? Untuk dapat memahaminya mari simak Pembentukan Organel Lisosom pada video berikut:
Video di atas menunjukan bagaimana lisosom dibentuk dan perannya dalam sel.
Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan adalah kewajiban bagi umat islam. Selama menjalankan ibadah ini seorang muslim harus menahan untuk tidak makan dan minum dari mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Sementara itu tubuh tetap membutuhkan air yang cukup agar terhindar dari dehidrasi.
Mewabahnya COVID 19 mengubah paradima pendidikan, di mana pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran daring/online, guru dituntut untuk beradaptasi dengan cepat. Memanfaatkan berbagai media online demi mendukung keberlangsungan kegiatan belajar mengajar.
Salah satu media yang mampu membungkus pembelajaran secara menyeluruh adalah blog, sebab alur pembelajaran mulai dari stimulus (pendahuluan), kegiatan inti, bahkan sampai dengan evaluasi dapat disajikan dalam satu paket yang mudah diakses murid.
Nah bagi Rekan-rekan guru yang menghendaki untuk dapat menguasai media yang satu ini berbahagialah karena Ikatan Guru Indonesia telah membuka pendaftaran Workshop Online SAGUSABLOG(Satu Guru Satu Blog) Angkatan 40. Pelaksanaannya 8 s.d 14 Mei 2020.
