SAGUSABLOG, Gerbang Produktif Menulis Guru Milenial secara Professional

Sudah sejak  2012 Saya mengenal adanya blog, bahkan membuat blog dan menulis beberapa postingan ringan. Kala itu hanya sekedar mencoba saja, belajar otodidak. Tampilan blog ala kadarnya. Lalu vacum untuk waktu yang lama. 

Saya tidak pernah melirik lagi ke blog, selain karena kesibukan mengajar juga karena dulu literasi digital belum terlalu diminati oleh siswa. Terlebih angapan pribadi bahwa mengelola blog itu sulit hingga menutup diri untuk mengembangkan potensi menulis via blog.

Kenyataannya dunia bergulir begitu cepat, hingga masuk dalam era Revolusi Industri 4.0 yang mengusung komputerisasi segala bidang, tidak terkecuali pendidikan. Profesi saya sebagai pendidik mengharuskan saya beradaptasi dengan cepat. Tidak hanya sebagai penikmat namun juga sebagai produsen yang produktif. Produsen apa? ya tentu sesuatu yang berhubungan dengan bidang saya. Saya harus aktif melayani kebutuhan bahan belajar siswa. Mengingat literasi digital saat ini lebih digemari maka mengaktifkan lagi aktivitas blogging tampaknya dibutuhkan. 

Bersyukur, saya kemudian mendapatkan informasi mengenai program workshop "SAGUSABLOG" singkatan "Satu Guru Satu Blog" yang diselengggarakan IGI (Ikatan Guru Indonesia). Awalnya saya pikir saya angkatan pertama, tetapi ternyata program ini sudah meluluskan 37 angkatan per Maret 2020. Saya sendiri adalah angkatan ke 38. Bahkan tidak hanya kelas Dasar, sudah tersedia pula kelas lanjutan.

Dan yang paling Luar Biasa adalah mentoring yang diselenggarakan menjamin pesertanya dengan mudah menyelesaikan setiap tugas sekaligus memiliki kecakapan pengelolaan blog. Saya sendiri tidak menyangka kurang dari satu hari untuk bisa membuat blog dan mempercantiknya. 

Oh ya lalu mengapa di judul post ini saya tulis SAGUSABLOG, Gerbang Produktif Menulis Guru Milenial secara Professional? Ya, alasannya adalah dengan kecakapan mengelola Blog ini guru akan termotivasi untuk menulis dan menulis sebagai bentuk layanan profesionalnya terhadap kebutuhan siswanya. Tidak hanya menjadi blogger ala kadarnya namun menjadi blogger profesional yang mampu menciptakan blog menarik dan berkualitas.

Sekian, semoga sharing saya bermanfaat ya! 

Yuk gabung bersama puluhan ribu guru lain di Ikatan Guru Indonesia karena banyak program lain yang juga seru untuk kita !